Kiat Sukses Remaja
Kiat Sukses Untuk Remaja. Masa remaja adalah saat-saat yang rentan. Jika tidak diarahkan dengan baik, anak remaja bisa kebablasan: entah karena free sex atau narkoba. Karena itu, tugas penting bagi kedua orang tua untuk mendidik anak-anaknya agar terus bertumbuh kembang dalam situasi yang positif dan kondusif. Yang paling penting, jaga mereka dari pergaulan yang salah.
Salah satu bentuk pengarahan yang baik dari orang tua terhadap anak-anak remajanya adalah mendidik mereka agar bisa tumbuh menjadi sosok yang mandiri di usia remaja. Dengan demikian, ada beberapa hal yang harus dihilangkan dari pikiran orang tua terhadap anaknya itu sendiri.
Kiat Sukses Remaja Pertama, hilangkan anggapan bahwa anak remaja tidak boleh bekerja dan berkreasi. Kesan anak remaja yang harus fokus pada pendidikan sekolahnya harus mulai dihilangkan. Sejak usia remaja, mereka bisa mencari penghasilan sendiri: entah lewat jalan usaha, jualan di sekolah, menulis atau kerja paruh waktu pada orang. Dengan demikian, mereka sudah mengerti akan tidak mudahnya mencari uang. Butuh kerja keras untuk menggapainya. Sehingga, ia pun tak enak-enakan minta uang kepada kedua orang tuanya.
Kiat Sukses Remaja Kedua, orang tua mencarikan lahan pekerjaan atau mengarahkan bakatnya menjadi sesuatu yang bernilai. Selain melepaskan pikiran dari anggapan remaja tidak boleh bekerja, orang tua juga harus bisa mengembangkan bakat anaknya ke sesuatu yang lebih bernilai. Misalnya, anak kita pandai menulis. Arahkan ia agar rajin menulis di buku diary atau di blog. Tidak saja diarahkan, buatkan blog sekalian untuk si dia. Tugas anak tinggal mengisi dengan tulisan-tulisannya.
Kasus anak remaja sukses ini bisa dijadikan contohnya. Namanya Adora Lily Svitak. Seorang remaja putri yang lahir tahun 1997. Ia dikenal sebagai seorang penulis yang menghasilkan berbagai karya seperti puisi, essai, buku, novel, dan juga punya blog sendiri yang beralamat di adorasvitak.com. Adora mulai dikenal publik Amerika ketika ia berumur 7 tahun di acara Good Morning America karena kemampuannya dalam dunia tulis-menulis. Dengan kegemaran membaca dan kemampuan menulisnya tersebut, Adora kemudian menerbitkan novel bertajuk "Yang in Disguise" di tahun 2011 yang telah ia rancang 5 tahun lamanya.
Buku lainnya yang juga dikenal dan banyak dibeli anak-anak dan remaja adalah Flying Finger yang berisi tentang kiat-kiat menulis yang menyenangkan. Selain sebagai penulis, Adora juga didaulat sebagai juru bicara dalam kampanye gemar membaca Verizon Reads dan menjadi aktivis di berbagai organisasi. Kini, gadis yang telah berusia 18 tahun tersebut telah mampu menghasilkan uang ratusan juta rupiah di usianya yang masih belia.
Contoh lain bagaimana seseorang bisa sukses di usia remaja dan orang tua ikut andil di dalamnya adalah anak remaja bernama Emil Motycka. Ketika Emil baru berada di bangku kelas 8 yaitu pada umur 13 tahun, ia telah memulai berbisnis jasa pemotongan rumput halaman. Orang tuanya membantunya dengan memberikan pinjaman sekitar $8.000 untuk membeli perlengkapan mesin pemotong rumput yang lebih canggih. Dalam dua tahun, Emil berhasil mengembalikan uang pinjaman tersebut.
Saat usianya 16 tahun, pria yang tinggal di Colorado tersebut membeli sepasang mobil truk dan trailer untuk memperbesar wirausahanya. Dua tahun kemudian ia berhasil mengumpulkan uang lebih dari satu milyar rupiah, lalu beristirahat untuk fokus kuliah di Universitas Colorado. Tahun 2012 lalu, ia diberi Award oleh pihak Gedung Putih sebagai bagian dari 100 pengusaha muda yang menjadi inspirator remaja.
Masih banyak lagi kisah remaja yang bisa sukses di usianya. Bila kebanyakan anak remaja terbuai dengan pelajaran-pelajarannya, mereka justru sudah berpikir tentang bagaimana bisa mencari uang. Ketika anak-anak di usianya masih senang hang out sesama teman-temannya, mereka justru sudah memikirkan bagaimana caranya agar bisa menjadi anak yang mandiri.
Anak Anda pun bisa seperti Svitak dan Emil asalkan diarahkan secara benar. Karena itu, agar bisa sukses di usia remaja ada beberapa tips yang harus dilakukan:
Yang pertama, mimpi dan cita-cita. Seorang remaja yang ingin sukses harus memiliki mimpi dan tujuan akhir. Tanpa sebuah tujuan, remaja cenderung tidak fokus dan membuang waktu untuk hal yang tidak jelas. Setidaknya, ketika Anda sudah mulai berpilar tentang cita-cita hidup Anda, maka ada dorongan yang kuat untuk mewujudkannya.
Memang, banyak seseorang yang sukses tidak berangkat dari cita-cita dan mimpi. Dengan kata lain, banyak orang yang sejak kecil atau remaja ingin seperti si A, tapi ketika dewasa justru menjadi orang lain. Itu bukan mimpi atau cita-citanya yang salah. Namun, disebabkan ia tidak total dalam mengarahkan mimpi dan cita-citanya. Sebab, tidak ada yang salah ketika seseorang sudah punya cita-cita atau mimpi daripada tidak sama sekali. Hal itu akan mendorongnya untuk terus berpacu dengan kesuksesan. Apa yang dialami oleh dua anak remaja di atas, itu karena mereka punya mimpi dan cita-cita.
Kedua, berbakti kepada orang tua Doa dan restu dari orang tua sangat dibutuhkan oleh seorang remaja dalam mencapai kesuksesan. Kesuksesan seorang remaja akan lancar bila ada restu/doa dari orang tua. Setidaknya, ketika orang tua merestui, ada dorongan moril bagi sang anak untuk bekerja. Bahkan, ketika orang tua rela dan ikhlas, mereka bisa turut membantu kesuksesan si anak denganmemberikan modal untuknya bekerja atau berusaha seperti kasus Emil di atas.
Ketiga, berdoa. Doa merupakan pagar yang kokoh dalam setiap hal. Doa membuat setiap sesuatu yang diinginkan menjadi lebih mudah dan lancar. Allah swt sendiri mengatakan, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan," Artinya, berdoa itu sangat penting. Seorang remaja yang ingin sukses harus terus berdoa kepada Tuhan-nya agar segala keinginannya terkabul dan usahanya bisa bisa lancar.
Keempat, berfikir positif. Perjalanan menuju remaja sukses membutuhkan sebuah pemikiran positif ‘bahwa kita bisa menjadi remaja sukses’. Pemikiran yang positif akan membawa semangat baik dalam meraih kesuksesan.
Kelima, Optimis. Optimis merupakan energi positif yang muncul dari masing - masing jiwa. Optimis harus selalu digunakan untuk mencapai kesuksesan. Rasa optimis akan membuat kita lebih gigih dalam pencapaian yang maksimal.
Ketika seorang anak remaja ingin memulai usahanya, ia harus optimis meski usianya masih bau kencur. Bahkan, ketika gagal pun tetap harus optimis sebab usianya yang remaja memungkinkan ia bisa sukses di masa yang akan datang. Jadi, optimis itu penting.
Keenam, percaya diri. Ini adalah modal penting bagi kesuksesan seseorang. Ada orang dengan potensi biasa-biasa saja bisa sukses luar biasa, itu karena ia percaya diri dengan dirinya. Sebaliknya, ada orang yang dengan potensi sangat besar, tapi tidak berkembang karena ia kehilangan rasa percaya dirinya. Jadi, bila Anda ingin sukses di usia remaja harus memiliki rasa percaya diri ini.
Ketujuh, mendahulukan prioritas. Ini merupakan kebiasan yang harus dimiliki oleh seorang remaja. Dengan waktu yang terbatas, seorang remaja dituntut untuk memilih aktivitas mana yang harus didahulukan. Penentuan prioritas harus berdasarkan mimpi/cita-cita yang akan dituju.
Kedelapan, introspeksi diri. Ini harus menjadi kebiasaan seorang remaja dalam meraih kesuksesan. Setiap remaja yang bisa mengintrospeksi dirinya maka dia akan menjadi remaja yang lebih baik dalam meraih tujuannya. Ini penting dilakukan, terutama ketika usahanya mulai stagnan atau tidak berkembang. Instrospeksi diri ini akan mengembalikan lagi rasa optimisnya sehingga ia bisa bangkit dan memperbaiki diri untuk mendapatkan hal yang terbaik.
Demikian beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang anak remaja bila ingin sukses di usianya yang masih belia. Janganlah berpikir bahwa kesuksesan itu menjadi hak preogratif orang-orang dewasa. Anak remaja pun bisa sukses, asalkan mampu melakukan hal-hal yang dilakukan oleh orang-orang sukses, di antaranya adalah beberapa point di atas.
Semoga banyak remaja-remaja sukses lahir di negeri ini. Amin.