Analisis Jaringan Organisasi Bisnis, Supplier, Competitor, Partner, Kelompok-kelompok kepentingan atau ormas, Serikat Pekerja, Pelanggan

ANALISIS JARINGAN ORGANISASI BISNIS


Definisi dari analisis jaringan bersifat fungsional, artinya digunakan oleh para manajer / administrator untuk menetapkan hubungan antara organisasi dengan aktor-aktor lain dalam lingkungan. 
Biasanya, aktor-aktor tersebut didefinisikan dalam bentuk organisasi juga, sehingga analisis ini disebut analisis jaringan antar organisasi.
Analisis Jaringan Organisasi Bisnis

Berikut ini adalah penjelasan dari gambar diatas adalah;

Analisis jaringan organisasi


Supplier 

Hubungan antara supplier dan organisasi(bisnis) yaitu memberikan bahan mentah maupun jasa kepada sebuah organisasi bisnis dengan tujuan untuk memenuhi proses produksi yang dikerjakan organisasi tersebut timbal balik yang di dapat supplier yaitu pembayaran sesuai harga dan tepat waktu.
Contoh kasus  : sebuah perusahaan karet mengirimkan bahan baku sol sepatu pada tanggal 1 April untuk perusahaan sepatu Y,  selanjutnya pada tanggal 1 mei perusahaan sepatu Y membayar bahan baku sepatu sesuai dengan perjanjian awal.

Competitor

Competitor atau dikenal juga dengan pesaing yaitu sebuah organisasi sejenis dan memiliki produk yang sama dengan organisasi sebelumnya, hubungannya adalah apabila suatu organisasi memiliki kompetitor, maka tiap organisasi akan bersaing dengan meningkatkan mutu dan kualitas produk mereka, di sisi lain hadirnya kompetitor terkadang menimbulkan persaingan menjadi tidak sehat seperti misalnya menambahkan bahan-bahan berbahaya ke produk mereka dengan tujuan meningkatkan mutu bahan tersebut.
Contoh kasus : perusahaan X memiliki produk mie dengan bahan sayuran hijau, lalu perusahaan Y berinovasi untuk menyaingi produk X dengan cara menambah isi dari mie tersebut, tapi mie yang diproduksi Y hanya menggunakan bahan tepung dan dicampur dengan pengawet.

Partner

Partner adalah sebuah organisasi yang mempunyai hubungan kerjasama dengan perusahaan yang bertujuan untuk dapat saling menguntungkan, membantu supaya menghindarkan persaingan satu sama lain, memiliki visi dan misi yang sama. 
Contoh : perusahaan X bekerja sama dengan perusahaan Y di bidang produksi, yakni apabila perusahaan X tidak bisa memenuhi tender produksi percetakan, maka perusahaan X mmeminta bantuan kepada perusahaan Y untuk menyelesaikan tender tersebut dengan pembagian profit yang sesuai perjanjian kontrak.

Kelompok-kelompok kepentingan atau ormas
Hubungannya dengan organisasi adalah untuk membantu  mengawasi jalannya perusahaan atau pun ikut memantau tingkah laku perusahaan didalam menjalankan bisnisnya. Timbal balik yang diterima oleh ormas ialah terpenuhinya tuntutan mereka tentang keadilan.

Contoh : YLKI (yayasan lembaga konsomer Indonesia), YLKI merupakan konsumen dengan cara mengawasi produk produk yang di produksi oleh suatu perusahaan sehingga tidak merugikan konsumen. Konsumen pemakai produk tersebut 


Serikat Pekerja

Hubungannya dengan organisasi ialah sebagai penengah atau penampung aspirasi dan permintaan buruh untuk disampaikan pada pihak perusahaan yang berwenang. Timbal balik yang di dapat oleh serikat pekerja dari organisasi yaitu sebagian aspirasi atau permintaannya dikabulkan oleh organisasi.
Contoh : serikat pekerja di perusahaan X menuntut untuk kenaikan upah yang sesuai dengan standart hidup masyarakat umum, pihak perusahaan tidak secara langsung mengabulkan permintaan tersebut, mereka menunggu keputusan pemerintah yang mempunyai wewenang untuk menentukan upah minimal buruh. Kemudian setelah pemerintah mengeluarkan peraturan tentang UMR, akhirnya perusahaan harus mematuhi apa yang sudah diputuskan pemerintah.

Badan Badan Pemerintah Terkait


Badan Pemerintah tersebut berfungsi sebagai pelindung hokum, pengakuan pendirian perusahaan ataupun sebagai pengatur kebijakan bagi perusahaan agar perusahaan dapat menjalankan proses produksi dengan aman dan nyaman. Timbal balik yang diterima oleh pemerintah ialah pembayaran pajak yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.
Contoh : perusahaan A adalah sebuah perusahaan  biro jasa resmi penyalur haji, mereka mengikuti peraturan pemerintah tentang tata cara penyaluran haji, dan perusahaan tersebut secara resmi telah di akui pendiriannya oleh pemerintah, sehingga apabila terdapat suatu masalah maka akan dikenakan sanksi yang di tentukan oleh kementrian agama

Pelanggan

Pelanggan salah satu unsur yang berperan penting dari sebuah jaringan organisasi, karena pelanggan merupakan suatu individu atau kelompok yang membeli, memakai, mengkonsumsi produk dari sebuah organisasi bisnis, sehingga organisasi tersebut mendapatkan profit yang kemudian digunakan untuk menjalankan roda produksi . timbal balik yang diterima pelanggan ialah kebutuhan sehari harinya terpenuhi dan perasaan puas. 

Contoh  : perusahaan A adalah sebuah perusahaan pembuat minuman ringan, mereka terus mengembangkan jenis dan rasa minuman mereka, karena selera konsumen semakin banyak dan berbeda beda sehingga konsumen merasa puas saat mengkonsumsi produk mereka.

TEORI LINGKUNGAN UMUM

Teori Lingkungan Umum

Definisi tentang teori lingkungan umum adalah sebuah teori oerganisasi yang menerangkan mengenai sebuah lingkup organisasi yang berlokasi di sekitar masyrakat. Di sini dijelaskan bahwa organisasi tidak akan bisa berjalan tanpa adanya faktor dari bagan di atas.

Berikut ini kita jelaskan bagan di atas :

Budaya : sebuah organisasi harus mematuhi atau mengikuti adat istiadat maupun budaya yang ada di sekitar  organisasi agar tersebut berjalan lancer dan tidak mengganggu jalannya proses produksi.

Contoh : PT. ARTA akan mendirikan sebuah pabrik di kota Padang, agar dapat diterima oleh warga Padang, PT. ARTA harus mengikuti budaya dan peraturan yang di buat oleh pemangku adat, dan menghormati keputusan yang di putuskan pemangku adat. 

Sosial : sebuah organisasi harus menjalin hubungan baik dengan masyarakat yang ada di sekitar organisasi tersebut. Sebab tanpa adanya hubungan yang harmonis diantara keduanya, maka organisasi tidak mungkin menjalankan kegiatan organisasinya dengan aman dan nyaman.
Contoh :  perusahaan X berada di daerah Madura, daerah tersebut sangat kesulitan air  dan tanahnya yang tandus oleh karena itu perusahaan X harus memfasilitasi atau memberikan bantuan dengan cara membangun penampungan air hujan dan penyuluhan tentang cara penyuburan tanah kepada penduduk sekitar perusahaan X.

Politik : didalam suatu organisasi bisnis, politik berfungsi sebagai pembentuk atau perencana kebijakan yang akan dikeluarkan oleh pemerintah tentang peraturan dan etika menjalankan sebuah organisasi bisnis.peraturan tersebut harus lah dipatuhi oleh setiap organisasi bisnis, agar tidak bertindak sewenang wenang.

Contoh : Pemprov Jatim menyusun penyesuaian UMR tahun 2020 yang disesuaikan dengan standart hidup di Jawa Timur. Setelah rampung perusahaan di wajibkan untuk membayar upah karyawan sesuai dengan yang ditentukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 

Ekonomi : dibidang ekonomi perusahaan dituntut turut aktif dalam meningkatkan perekonomian penduduk disekitar perusahaan missal memberikan lapangan kerja bagi penduduk ataupun memfasilitasi penduduk 

Contoh : PT. Kalbe membuka lowongan pekerjaan baru untuk warga disekitar perusahaan dan mendirikan stand stand dengan harga sewa yang murah agar penduduk sekitar bisa berjualan makanan.

Teknologi : dijaman yang serba instan saat ini, sebuah perusahaan bisnis dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin pesat karena digunakan untuk kelancaran jalannya proses produksi suatu produk. 

Contoh : sebuah perusahaan minuman kaleng, mmenggunakan mesin pengemasan dan pengisian minuman. per 1 jam dapat memproduksi 10.000 kaleng minuman, lebih efisien dan efektif namun kekurangannya ada pada SDM karena perusahaan otomatis akan mengurangi pegawainya karena tidak efisien

Alam : Alam merupakan anugerah pemberian dari Tuhan , oleh sebab itu jika suatu perusahaan akan mendirikan usahanya di suatu wilayah tertentu , maka perusahaan harus menyeimbangkan antara kebutuhan dan SDA yang akan digunakan untuk produksi sehimgga tidak terlalu mengeksploitasi secara besar besaran
Contoh : PT.Serat merupakan perusahaan yang bergerak di bidang furniture kayu, mereka memiliki wilayah hutan produksi yang digunakan untuk mencari bahan baku kayu jati, mereka menggunakan system tebang pilih, dimana hanya pohon jati yang tuayang akan ditebang. dan setelah menebang mereka mereboisasi kembali , sehingga hutan tetap lestari

Hukum : dalam sebuah organisasi bisnis, hukum berfungsi sebagai pengatur etika dalam berbisnis juga sebagai pelindung perusahaan di mata hukum. Agar dapat menjalankan bisnis dengan nyaman , aman dan sesuai dengan etika dan moral yang berlaku.
Contoh : YLKI adalah sebuah lembaga hukum yang mengatur tentang perlindungan konsumen , setiap perusahaan yang akan membuat suatu produk harus mematuhi peraturan yang dibuat oleh YLKI

Model Persaingan Industri Porter

Model Persaingan Industri Porter

Kompetitor Kompetitor dalam industry tingkat persaingan

Subtitusi : merupakan produk pengganti yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan untuk menandingi kualitas dan mutu produk dari perusahaan lain dengan menciptakan produk yang baru yang sejenis tapi tak sama dengan yang lain. Produk pengganti di pasarkan secara umum , namun kebanyakan yang membeli adalah orang dengan penghasilan menengah ke bawah sebab barang pengganti diciptakan sebuah perusahaan untuk mennganti produk yang harganya tidak terjangkau oleh semua kalangan masyarakat
Contoh : fenomena HP china akhir akhir ini semakin banyak , hal ini dikarenakan harga HP dengan brand ternama semakin mahal dan tidak terjangkau lagi oleh semua kalangan. Oleh karena itu muncullah HP china dengan fitur yang hampir sama dengan HP keluaran brand ternama namun dengan harga yang jauh lebih murah



Pemasok : merupakan penyuplai bahan baku maupun barang setengah jadi pada perusahaan yang harus dijaga hubungan baiknya karena apabila tidak ada pemasok maka kegiatan produksi yang ada pada sebuah perusahaan tidak akan berjalan sempurna, sementara itu yang diterima pemasok adalah pembayaran yang sesuai dengan perjanjian ataupun kontrak dengan perusahaan
Contoh : PT.X adalah sebuah perusahaan yang membuat kain dan juga menjadi pemasok tunggal pada PT. Z yang domainnya memproduksi pakaian jadi . PT.Z mempunyai perjanjian bayar di awal dengan PT.X saat akan mengambil barang . Suatu saat PT.Z mengalami masalah keuangan yang menyebabkan keterlambatan pembayaran pada PT.X , lalu sesuai dengan perjanjian maka PT.X menghentikan supplay kain ke PT.Z untuk sementara waktu

Pendatang baru : sebuah perusahaan yang baru mendirikan usahanya dan membuat produk yang berinovasi dengan produk yang lebih baik dari produk perusahaan yang telah lama berdiri . sebab kebanyakan perusahaan baru melakukan riset maupun penelitian terhadap produk perusahaan lain , untuk menemukan inovasi dari produk tersebut. Oleh karena itu perlu dipertimbangkan dalam menciptakan sebuah produk agar tidak tersaingi di lain waktu.

Contoh : CV. Amanah merupakan perusahaan pembuat snack kentang namun proses pembuatan dan pengemasan masih tergolong tradisional , lalu suatu ketika di sekitar tempat usahanya muncul pabrik baru yang juga mengolah kentang menjadi snack dengan teknologi dan pengemasan yang lebih modern , akhirnya konsumen lebih tertarik pada produk pabrik tersebut dan lama kelamaan CV. Amanah tidak lagi mampu bersaing dengan pabrik tersebut

Pembeli : rata rata pembeli menginginkan barang yang berkualitas dan terjangkau untuk memenuhi kebutuhan hidup sampai gaya hidup , oleh karena itu tiap perusahaan dituntut untuk menarik minat para pembeli agar mengkonsumsi atau memakai produk mereka. Mereka harus kreatif dan sering update tentang apa saja yang digemari konsumen pada saat ini juga memikirkan bagaimana cara untuk memelihara konsumen 
Contoh : ita mencari barang barang untuk kebutuhan sehari hari dengan upah ita sebagai buruh , dia harus selektif memilih barang kebutuhannya . mulai dari manfaat dan kegunaannya sampai harga barang tersebut

TEORI KETERGANTUNGAN SUMBER DAYA 

Organisasi dapat berjalan dengan baik hanya dengan melakukan 4 ketergantungan antara lain :

Input Pengetahuan dan Peralatan

Perkembangan pengetahuan dan teknologi pada saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, untuk mengimbangi perkembangan tersebut SDM dituntut untuk menyesuaikan diri dengan memperbanyak pengetahuan dan tidak tertinggal dengan kemajuan zaman, oleh sebab itu perlulah diadakan pelatihan pelatihan kerja sebelum menjadi karyawan tetap di sebuah perusahaan.
Contohnya : Perusahaan yg menjalankan bisnis mie , dengan adanya input pengetahuan dan peralatan, membuat banyak varian rasa baru agar semakin diminati pelanggan serta untuk membuatnya efektif dan efisien digunakan teknologi yg berkembang saat ini dibantu dengan pegawai pegawai yang sudah terlatih

Input modal (Investor).

Input modal atau investor adalah penyedia dana ataupun penanaman modal dalam suatu perusahaan untuk digunakan dalam proses produksi. Di sisi lain perusahaan mencari investor dengan tujuan memperoleh dana untuk mengembangkan bisnisnya , timbal balik yang diterima oleh investor ialah pembagian keuntungan perusahaan , besarannya tergantung dari seberapa besar modal yang di investasikan.

Contoh : Pak Amin menggunakan modal pribadi untuk perusahaan yang didirikannya , beliau juga mecari tambahan modal pada para investor agar usahanya semakin berkembang dan  produk yg diolah semakin banyak dan maksimal dalam segala pengerjaannya. 

Input Bahan mentah (Supplier).

Supplier merupakan suatu perusahaan maupun suatu individu yang menyuplai bahan baku yang di butuhkan oleh sebuah perusahaan demi kelancaran proses produksi barang atau pun jasa perusahaan tersebut.  Perusahaan harus selektif dalam mencari suplier , Karena bahan baku yang didapat dari supplier akan dijadikan produk jadi yang mutu dan kualitasnya baik, sebab apabila dari bahan baku mutu dan kualitas jelek maka produk yang di produksi akan menjadi jelek juga dalam supplier .

Contoh : perusahaan mencari penyuplai bahan mentah yg paling baik namun dengan harga yg minim dan terjangkau , karena bahan baku yg baik mempengaruhi kualitas produk tersebut . 

Input Tenaga Kerja

SDM yang terlatih , disiplin dan berpengalaman adalah salah satu factor yang banyak dicari oleh sebuah perusahaan , namun SDM yang seperti itu tidak banyak , oleh sebab itu dijaman yang maju ini perusahaan dituntut lebih selektif dalam mencari SDM , karena itu sebelum bekerja perusahaan setidaknya memberikan pelatihan atau training kerja terlebih dahulu sebelum dijadikan pegawai tetap

Contoh : perusahaan harus mencari sumber daya manusia yg mempunyai kemampuan yg bagus yg dapat menimbulkan adanya nilai tambah pada produk, karena produk dikerjakan oleh tenaga ahli sehingga produk yg dihasilkan berkualitas.

Organisasi membutuhkan 4 input tersebut agar dapat berjalan baik, setelah input pengetahuan/peralatan, input modal, input bahan mentah,dan input tenaga kerja terpenuhi maka barulah produk tersebut di output pada konsumen melalui distributor-distributor yg kemudian di konsumsi oleh para konsumen.
DAFTAR ISI

NETWORK MARKETING

  1. Mencari Sumber Income Tambahan Diluar Gaji Kantor
  2. Psikologi Penjualan Produk Asuransi
  3. Prinsip Penting Dalam Penjualan (Marketing)
  4. Skenario Penjualan Salesman
  5. Mengapa dengan Keakraban dalam Penjualan
  6. Investasi Yang Dibutuhkan Setiap Keluarga
  7. Network Marketing Adalah Bisnis yang Mulia
  8. Apakah Anda Menderita Penyakit Korban Krismon???
  9. Residual Income : Bagaimana Cara Memperolehnya???
  10. Sejarah Singkat Proses Distribusi
  11. 6 Mitos Tentang Network Marketing
  12. Network Marketing Sulit Dijalankan. Benarkah???
  13. Pemain Baru di Bisnis Network Marketing
  14. Network Marketer dan Konglomerat Properti : Sebuah Analogi
  15. Mengapa Sikap Prospek Yang Positif Berubah Menjadi Negatif Keesokan Hari?
  16. Tips Untuk Mensponsori Super Leader Dalam Bisnis Network Marketing Anda
  17. Membangun Bisnis Melalui Reputasi
  18. Dua Kunci Sukses Bisnis Network-Marketing
  19. Network-Marketing Bukanlah Pertunjukan Sulap
  20. Networker adalah Pemain Sulap
  21. Membangun Organisasi Network-Marketing Dengan Teknik ABC
  22. Kegagalan di Network-Marketing : Salah Siapa???
  23. Mau Sukses di Network-Marketing? Jangan Nafsu Besar, Usaha Kurang!!
  24. Mau Sukses di Network-Marketing?
  25. Mau Sukses di Network-Marketing? Don’t Say Good Bye!!
  26. Kegalan dan Keberhasilan di Multi Level Marketing
  27. Apakah Anda Realistis di Network-Marketing??
  28. Keyakinan Yang Membawa Hasil
  29. Apakah Anda Cukup Ngotot di Network-Marketing?
  30. Harga Naik? Siapa Takut?
  31. Tiram Yang Berisi
  32. Ketenangan Yang Membawa Hasil
  33. Pelaku Network Marketing | Sukses di Network Marketing
  34. Help Other People (Membantu Orang Lain)
  35. Rahasia Sukses di Network-Marketing
  36. High Tech? Atau Bu Tech?
  37. Ilmu Statistik dan Network Marketing
  38. Pengetahuan Tanpa Pelaksanaan = Omong Kosong
  39. Network Marketing = Konialisasi
  40. Network-Marketing : Hobby atau Bisnis?
  41. Multi Level Marketing Sebagai Personal Franchise
  42. Berselisih Dengan Upline (Bukan Dengan Downline)
  43. Apa kiat sukses untuk menjalankan beberapa MLM sekaligus??
  44. Berpindah MLM, Apakah Salah?
  45. Siklus di Bisnis MLM
  46. Cerita Anak Sekolah, Karyawan dan Pengusaha
  47. System for Succes

MOTIVASI


  1. Badai Pasti Akan Berlalu
  2. Tips Menghadapi Krisis
  3. Kekuatan Mencoba
  4. Tetapkan Sasaran Yang Jelas
  5. Mentargetkan Impian Hidup Masa Depan
  6. Tantangan Harus Dihadapi bukan untuk ditakuti
  7. Sukses Adalah Impian Setiap Orang Normal
  8. Motivasi Menabung Seribu Seribu Lama Lama Jadi Ratusan Ribu
  9. Motivasi Hidup Bersyukur dengan Apa yang diterima
  10. Pahitnya Kehidupan Ibaratkan Garam dan Telaga
  11. Mengatasi Berbagai Hambatan
  12. Kenali Sumber Konflik
  13. Berfikir Positif untuk Membangun Kepercayaan Diri
  14. Misi Hidup Dalam Sebuah Kerja
  15. Kisah Inspirasi Mawar Untuk Ibu
  16. Langkah-langkah Menjadi Penjual Yang Sukses
  17. Mengobati Hati Yang Lagi Sedih
  18. Setelah Retaknya Perkawinan Disambung Lagi
  19. Rela Berkorban Demi Sesuatu Yang Dicintai
  20. Berhadapan Dengan Orang Yang Salah
  21. Saya Takut Disakiti Lagi
  22. Semangat Yang Menggelora Dengan Adanya Motivasi
  23. Tiga Pedoman Untuk Mendapatkan dan Mengokohkan Kekuatan Kepercayaan
  24. Mengawali Hari Dengan Niat Berbagi Kepada Sesama
  25. Motivasi dalam Membangun Kepercayaan Diri, Mengubah tidak bisa menjadi Bisa
  26. Gunung Yang Tinggi Jadi Landai, Lurah Yang Dalam Jadi Datar Berkat Ketekunan
  27. Peluang Investasi Property di Surabaya

SENI MOTIVASI

Postingan populer dari blog ini

Pengertian dan Fungsi Seleksi Pegawai atau Karyawan

Psikologi Penjualan Produk Asuransi